DIALOG SOCRATES DALAM LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING

  • Jahju Hartanti Bimbingan Dan Konseling, Fakultas Pedagogi Dan Psikologi, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
  • M. Nafis Wahyudiansah Bimbingan Dan Konseling, Fakultas Pedagogi Dan Psikologi, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
  • Moesarofah Bimbingan Dan Konseling, Fakultas Pedagogi Dan Psikologi, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
  • Moesarofah Bimbingan Dan Konseling, Fakultas Pedagogi Dan Psikologi, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
Keywords: Dialog socrates, layanan bimbingan dan konseling

Abstract

Dialog socrates merupakan Dialog Socrates merupakan metode dialog yang berasal dari kebiasaan filsuf Yunani Kuno, Socrates (470 SM - 399 SM) yang gemar melakukan komunikasi mendetail kepada lawan bicaranya. Socrates menanyakan pertanyaan awal yang bersifat umum, kemudian mengarah ke pertanyaan yang lebih spesifik, hingga suatu pertanyaan tidak memiliki jawaban sebagai titik temu (Pangestika et al., 2017). Dialog socrates dalam layanan bimbingan dan konseling dapat menjadi suatu hal yang menarik jika dipadukan dalam kepentingan memberikan layanan bimbingan konseling dengan teknik dialog socrates yang memadukan keilmuan bimbinganndan konseling dengan filsafat dalam menangani konseli. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana dialog socrates dalam layanan bimbingan dan konseling. Penelitian ini menggunakan metode penelitian study kepustakaan atau library reaserch.

Published
2022-08-08
How to Cite
Jahju Hartanti, M. Nafis Wahyudiansah, Moesarofah, & Moesarofah. (2022). DIALOG SOCRATES DALAM LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING. PD ABKIN JATIM Open Journal System, 3(1), 45-50. https://doi.org/10.1234/pdabkin.v3i1.142