PENGUATAN INOVASI LAYANAN BK SAAT DAN PASCA PANDEMI COVID-19

  • Mochamad Nursalim Universitas Negeri Surabaya
Keywords: inovasi, layanan bimbingan dan konseling, penguatan, saat, pasca, pandemi

Abstract

Artikel ini bertujuan mendiskripsikan makna inovasi bagi layanan bimbingan dan konseling, cara mengembangkan inovasi, bentuk-bentuk inovasi disaat dan pasca pandemic covid 19, mengidentifikasi berbagai upaya menguatkan inovasi layanan Bimbingan dan Konseling. Penyusunan artikel ini didasarkan atas studi literatur, dan didapati bahwa, Inovasi merupakan suatu hal yang sangat penting bagi layanan BK, “inovasi atau mati”, bila BK tidak berinovasi akan ditinggalkan siswa dan tidak bermakna bagi siswa. Cara guru BK mengembangkan inovasi meliputi mempertanyakan perbaikan layanan apa yang bisa dilakukan, menciptakan Layanan BK yang menarik dan bermakna, berkolaborasi untuk menghasilkan inovasi. Bentuk inovasi ditengah pandemi diantaranya syncronus tele-guidance and counseling, materi layanan yang terbuka bisa diakses semua, tutorial self assessment, tutorial self-healing. Upaya penguatan inovasi pada layanan BK melalui regulasi, eksekusi, dan pemberdayaan. Berdasarkan kajian direkomendasikan sebagai berikut; Guru BK selalu berupaya berfikir dan berperilaku inovatif agar layanan yang dikembangkan menarik bagi siswa dan tujuan yang diinginkan dapat tercapai, baik saat pandemi maupun pasca pandemi.

Published
2021-08-04
How to Cite
Mochamad Nursalim. (2021). PENGUATAN INOVASI LAYANAN BK SAAT DAN PASCA PANDEMI COVID-19. PD ABKIN JATIM Open Journal System, 2(1), 12-19. https://doi.org/10.1234/pdabkin.v2i1.94